Borussia Dortmund menunjukkan performa luar biasa dengan meraih kemenangan telak 3-0 atas Bayern Munich dalam laga panas Der Klassiker yang berlangsung di Allianz Arena, Minggu malam (waktu setempat). Kemenangan ini menjadi momen bersejarah bagi Dortmund, yang jarang mampu menaklukkan rival berat mereka dengan selisih gol sebesar ini di kandang lawan.
Hasil ini tidak hanya memperbesar peluang Dortmund dalam perburuan gelar Bundesliga musim ini, tetapi juga menjadi tamparan bagi Bayern yang mengalami kekalahan terbesar mereka di kandang dalam beberapa musim terakhir.
Babak Pertama: Dortmund Menguasai Permainan
Sejak menit pertama, Borussia Dortmund tampil dengan kepercayaan diri tinggi. Mereka menguasai permainan dan langsung menekan pertahanan Bayern Munich. Tekanan ini membuahkan hasil di menit ke-15, ketika Julian Brandt mencetak gol pertama bagi Dortmund. Memanfaatkan umpan cerdas dari Marco Reus, Brandt sukses menaklukkan kiper Bayern, Manuel Neuer, dengan tembakan mendatar ke pojok gawang.
Bayern yang tertinggal berusaha membalas, tetapi serangan mereka kerap kandas di lini pertahanan Dortmund yang tampil disiplin. Upaya dari Harry Kane dan Jamal Musiala berhasil digagalkan oleh kiper Dortmund, Gregor Kobel, yang tampil gemilang sepanjang pertandingan.
Di penghujung babak pertama, Dortmund kembali menggandakan keunggulan melalui Donyell Malen. Pemain asal Belanda itu berhasil memanfaatkan bola muntah setelah tendangan Karim Adeyemi ditepis Neuer, membuat skor berubah menjadi 2-0 untuk Dortmund sebelum turun minum.
Babak Kedua: Bayern Kesulitan Bangkit
Memasuki babak kedua, Bayern Munich mencoba meningkatkan tempo permainan. Pelatih mereka, Thomas Tuchel, memasukkan Serge Gnabry dan Leon Goretzka untuk menambah daya serang. Namun, pertahanan solid Dortmund yang dikawal oleh Mats Hummels dan Nico Schlotterbeck membuat tuan rumah kesulitan menciptakan peluang berbahaya.
Justru Dortmund yang kembali mencetak gol di menit ke-75 melalui Sebastian Haller. Striker asal Pantai Gading itu menyelesaikan umpan silang dari Raphaël Guerreiro dengan sundulan keras yang tak mampu dijangkau Neuer. Gol ini memastikan Dortmund unggul 3-0 dan menutup laga dengan kemenangan meyakinkan.
Kemenangan Bersejarah bagi Dortmund
Kemenangan ini menjadi salah satu kemenangan terbesar Dortmund atas Bayern di Allianz Arena dalam satu dekade terakhir. Pelatih Dortmund, Edin Terzić, mengaku bangga dengan performa timnya dan menegaskan bahwa kemenangan ini adalah bukti bahwa mereka siap bersaing memperebutkan gelar Bundesliga musim ini.
“Kami datang ke sini dengan mentalitas pemenang dan berhasil mendominasi permainan. Ini adalah malam yang luar biasa bagi tim dan para pendukung kami,” ujar Terzić dalam konferensi pers pasca-pertandingan.
Di sisi lain, Thomas Tuchel mengakui bahwa Bayern tampil di bawah performa terbaik mereka dan harus segera bangkit.
“Kami kalah dalam duel-duel penting dan kurang tajam di lini depan. Ini menjadi pelajaran bagi kami untuk meningkatkan performa di pertandingan selanjutnya,” kata Tuchel.
Dampak bagi Klasemen Bundesliga
Dengan kemenangan ini, Borussia Dortmund kini naik ke peringkat kedua klasemen Bundesliga, hanya terpaut satu poin dari pemuncak klasemen, Bayer Leverkusen. Sementara itu, Bayern Munich turun ke posisi ketiga dan menghadapi tekanan besar untuk kembali ke jalur kemenangan.
Kemenangan ini juga memberikan sinyal bahwa Dortmund semakin kompetitif dan bisa menjadi ancaman nyata bagi dominasi Bayern dalam perburuan gelar musim ini.
Kini, para penggemar Bundesliga menantikan apakah Dortmund mampu menjaga konsistensi mereka hingga akhir musim. Apakah ini saatnya Dortmund merebut kembali trofi Bundesliga dari Bayern? Kita tunggu kelanjutannya!
